Rabu, 25 September 2013

Review Lima Lagu Christina Perri





Siapa yang ga kenal Christinna Perri? Tante cantik yang nyanyiin lagu a thousand years yang hits banget itu. Aku baru kenal dia di album lovestrong. Entah itu album perdana atau udah ada album-album sebelumnya. Nah, postingan ringan kali ini adalah ulasan singkat mengenai lagu-lagunya di album Lovestrong. There’s no complicated reason kenapa aku tulis ini. Ya anggaplah tulisan galau pelepas penat setelah menghadapi UTS..
Oke, langsung aja dari seluruh lagunya yang aku tau, kira-kira ada lima lagu yang masuk list favorit aku. Apa aja yaa..


5. A thousand years

Siapa yang ga kenal lagu ini? Lagu ini menjadi salah satu soundtrack film dram romantis yang banyak penggemarnya di Indonesia. Apalagi kalo bukan Twilight Saga : Breaking Dawn. Kalo aku pribadi jujur ga pernah suka sama film itu dan ga tau dimana bagusnya. Udah berkali-kali nonton tapi kayanya ga ada yang bikin gimana gitu. Haha no offense buat penggemar Twilight. Tapi aku rasa menggunakan lagu A Thousand Years sebagai soundtrack film ini adalah pilihan yang tepat. Coba kita lihat liriknya..

I have died everyday
waiting for you
Darlin’ dont be afraid
i have loved you for a
Thousand years
i’ll love you for a thousand more 


Artinya kira-kira begini :


Aku telah mati setiap hari menunggu mu. 
Sayang, jangan takut. 
Aku mencintaimu selama ribuan tahun dan lebih.

Yaiyalah kalo lagu ini dipake sama Twilight pasti cocok banget. Bella Swan yang udah jadi vampir dengan cara yang ga biasa berarti dia udah mati sebagai manusia dan menuju kehidupan abadi ala vampir. Bersama Edward selama seribu tahun bahkan lebih.
Tapi lagu a thousand years ini cukup menduduki posisi terakhir dalam list favorite-ku. Karena aku kurang suka liriknya. Kayanya kurang bikin melting, dan ga ngena gitu.. Ya biasa aja.. Tapi musiknya bagus. Jadi kalo dengerin lagu ini biasanya aku cuma nikmatin instrumennya aja.

4. Sad Song

Ceritanya, Sad Song ini adalah lagu yang dinyanyikan oleh Christina Perri yang lagi sedih. Untuk musiknya, well aku ga terlalu paham sama jenis musik. Tapi musik dilagu ini ga mellow yang sarat dengan nada-nada yang bikin sayat hati. Sepertinya ga ada not-not appogiatura di lagu Sad Song ini. Kamu tau kan appogiatura? Itu loh not musik tertentu yang dapat memicu reaksi emosional yang kuat. Contoh lagu yang terdapat appogiatura didalamnya adalah lagu Adele-Someone like you. Itu sebabnya orang merasa sangat sedih mendengar lagu ini. Tapi tidak dengan lagu Sad Song. Walaupun judulnya ‘Lagu Sedih’ tapi musiknya tidak mendayu. Itu aku suka.
Untuk liriknya sendiri walaupun judulnya lagu sedih tapi Tante Perri ga make lirik yang berat. Liriknya ringan sekali namun tetep means so much. Dalam lagu ini, Christina Perri seakan ngomong ke pacar/sahabat/orang tua atau siapa gitu yang penting dihidupnya. Dia berharap kalau dia ga pernah berbuat kesalahan dalam hidupnya. Tapi kenyataannya dia ga bisa. Dia mengakui dirinya yang belum dewasa dan berharap semua orang mengerti bahwa tumbuh dewasa itu butuh waktu yang lama. Namun dengan semua itu, dia berharap ga ada orang yang meninggalkan dia karna kesalahannya itu.

Part favorite-ku:

But I’m so sorry, it’s not like me
Namun maafkan aku, sepertinya itu bukan diriku
It’s maturity that I’m lacking
Aku memang kurang dewasa
So don’t, don’t let me go
Maka jangan tinggalkan aku
Just let me know
Biarkan aku tahu
That I can slip and fall
Bahwa aku bisa terpeleset dan jatuh
And you won’t let me go
Dan kau takkan meninggalkanku
Just let me know
Biarkan saja aku tahu
That growing up goes slow
Bahwa butuh waktu lama tuk jadi dewasa

3. Distance

Urutan ketiga ada lagu “Distance”. Lagu ini justru aku tahu lebih dulu daripada A Thousand Years. Masih dengan lagu berjenis pop slow gitu (ada ga sih genre pop slow?) Lagu ini sukses mencuri hatiku..
Isinya tentang sepasang manusia yang sudah saling cinta. Tapi mereka mencoba membuat jarak. Saling bilang “I love you” saat yang lain tidak mendengarkan. Perri sendiri di lagu ini mengungkapkan bahwa dia sedang menunggu prianya ‘gerak’ lebih dulu. Pada bagian akhir si Perri bilang "How long till we call this love?". Ya, sampai kapan hingga kita bisa bilang ini cinta?

Part Favorite-ku :

Make sure to keep my distance
Pastikan menjaga jarak
Say “I love you” and when you’re not listening
Katakan “Aku mencintaimu” dan saat kau tak mendengarkan
How long til we call this love, love, love?
Berapa lama hingga kita menyebutnya cinta?


2. Arms

Lagu berikutnya ada Arms. Ah spechless sama ini lagu. Musiknya lebih menenangkan dari lagu A Thousand Years. Musiknya menenangkan sekali.
 
Kalau dari isi lagu maknanya kurang lebih bercerita tentang seorang wanita yang tidak ingin mencintai lagi. Di sudah trauma dengan masa lalu cintanya yang buruk dengan orang lain. Tapi suatu hari dia bertemu dengan seorang pria. Dia tidak pernah menduga pria itu bisa membuka hatinya yang telah ia tutup rapat sebelumnya. Dia sebenarnya juga tertarik dengan pria itu dan ingin mencintainya. Tapi dia tidak ingin tersakiti lagi. ia ingin menjauh. Tapi ketika pria tersebut memeluknya atau berada didekatnya, dia merasa nyaman. Serasa pulang. 

Alasan lain kenapa aku suka lagu ini karna lagu ini mengingatkan aku dengan pacarku. Ya, kira-kira situasinya sama dengan lagu ini. So, i dedicate this song for you, dimas. Terima kasih sudah mencari aku dan menemukanku. Darimana kamu tau aku tidak suka mencari? Aku hanya ingin ditemukan? Kini aku serasa pulang.

Part favorite-ku :

How many times will you let me change my mind and turn around? 
Berapa kali kau akan membiarkan Aku berubah pikiran dan berbalik?
I can’t decide if I’ll let you save my life or if I’ll drown 
Aku tidak bisa memutuskan apakah aku akan membiarkan kau menyelamatkan hidupku atau aku akan (memilih untuk) tenggelam
I hope that you see right through my walls 
Aku berharap bahwa kau melihat ke dalam melewati dindingku
I hope that you catch me ’cause I’m already falling 
Aku berharap bahwa kau menangkapku karena aku sudah jatuh
I’ll never let a love get so close 
Aku tidak akan pernah membiarkan sebuah cinta begitu dekat denganku
You put your arms around me and I’m home 
Kau membuat lenganmu memelukku dan Aku (serasa) pulang


1. Jar of Heart

Akhirnya posisi pertama ditempati oleh.. Jeng jeng jeng… Jar of Heart!! Bisa dibilang dari semua lagu Tante Perri, lagu ini adalah lagu pertama yang aku tahu. Jujur aku suka ini bukan karna ada kenangan diliriknya. Tapi lirik dilagu ini emang kuat banget. Girl power banget!
Lagu ini berkisah tetang seorang wanita yang patah hati karna ditinggal kekasihnya. Butuh waktu lama sekali untuk wanita ini agar bisa pulih lagi dari lukanya. Tapi setelah wanita ini mau sembuh, kekasihnya tersebut ingin kembali lagi padanya. Tapi wanita ini sudah bertekad tidak akan menerima kembali. Ia tidak ingin tersakiti lagi. Ia memilih untuk menjalani hidup yang baru. Lagu ini cocok banget buat orang-orang yang mau move on. Liriknya juga ga cengeng justru menggambarkan wanita menjadi sosok yang kuat.
Part favorite-ku :

No, I can’t take one more step towards you 
Tidak, aku tidak bisa mengambil satu langkah lagi mendekat ke arah kamu
‘Cause all that’s waiting is regret 
Karena semua penantian itu adalah penyesalan
Don’t you know I’m not your ghost anymore 
Tidakkah kau tahu aku bukan hantumu lagi
You lost the love I loved the most 
Kamu kehilangan cinta yang paling aku cintai
I learned to live half alive 
Aku belajar untuk hidup setengah mati
And now you want me one more time 
Dan sekarang kau menginginkanku sekali lagi
And who do you think you are? 
Dan kau pikir siapa dirimu?



Ya, jadi gitu deh review singkatnya. Haha ending tulisannya kok males begini ya. Intinya sih aku suka Tante Perri! Mungkin kalian juga punya urutan lagu berbeda denganku. Berdasarkan versi kalian tentunya. Pasti berbeda juga denganku. Karna buatku lirik sebuah lagu adalah daya tarik yang luar biasa. Melebihi musiknya.

1 komentar:

  1. Keren!!
    hehe
    Salam kenal ya mbak:) dan check instagram kami.
    @christinaperri_indonesia

    BalasHapus